Melihat Peluang Bisnis Lebah Madu BUMDes Samawa Desa Kaliboto Lor

CAKRAWALADESA.COM, Lumajang - Dengan penyertaan modal dari desa, Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) "Samawa" desa Kaliboto Lor Kecamatan Jatiroto  Membuka peluang bisnis lebah madu.

Unit usaha lebah madu dirintis oleh Ali Irawan yang juga menjabat ketua RW 60 Dusun Nyioran Kaliboto lor, saat ini sudah mampu mempekerjakan 5 karyawan lokal.

"Dengan modal awal 20 juta kita memulai usaha dengan 10 kotak lebah dan saat ini sudah berkembang menjadi 32 kotak lebah madu selama 1,5 tahun dari tahun 2018" jelas Ali saat di kunjungi cakrawaladesa.com pada Selasa (3/2/2020) di lokasi peternakannya.

"Kita panen 2 kali tiap bulan dengan hasil produksi madu 15 liter tiap panen dan untuk menjaga mutu kita memeras madunya menggunakan cara manual" jelasnya.



Hasil produksi madu milik unit usaha BUMDes Samawa ini memiliki dua jenis madu, dengan harga jual yang berbeda. Madu jenis hitam dijual dengan harga 120 ribu perbotol dan yang biasa 90 ribu perbotol.

Pendamping Lokal Desa Jatiroto, Eko Suwantoro menyampaikan bahwa unit usaha lebah madu ini tidak serta merta selesai begitu saja tapi butuh proses panjang.

"Saya melihat diwilayah Kaliboto Lor ini memiliki potensi untuk dibuat unit usaha untuk meningkatkan perekinomian masyarakat yang rata-rata bekerja sebagai buruh tani dan pabrik" ungkap Eko.

"Kemudian saya bertemu dengan Pak Ali Irawan yang memiliki kemauan keras untuk memulai usaha ternak lebah madu yang kemudian kita bawa dalam musyarah desa dan berhasil mendapat penyertaan modal usaha" jelasnya.

Saat ini usaha dan kerja keras Ali Irawan mulai membuahkan hasil, bahkan unit usaha lebah madunya sudah beberapakali menjadi tempat edukasi lembaga pendidikan.

Baca Juga : Omset Ratusan Juta, Bumdes Woncempoko Ayu Kembangkan Unit Usaha Keju

Dan saat ini BUMDes Samawa desa Kaliboto Lor juga memiliki dua unit usaha lainnya, yaitu unit usaha jasa pijat urat dan unit usaha wisata edukasi "Biruh Deun". (Fwd)

Share this post