Petaka Video Tik-Tok dan Memaafkan Atas Nama Kemanusiaan
![]() |
Ketua DPC GPM Lombok Tengah |
CAKRAWALADESA.COM, Lombok Tengah - Baru-baru
ini jagad dunia maya digemparkan oleh viralnya sebuah video tiktok dengan
menampilkan sebuah gerakan sholat yang tidak biasa, tayangan dalam video sholat
yang aneh tersebut diikuti oleh dentuman musik DJ dan juga kelap kelip lampu
warna-warni yang mengakibatkan video yang terunggah di akun tiktok bernama
@yott.kocet.01 terlihat sangat nyeleneh terjadi di Lombok Tengah.
Tidak
hanya aplikasi tiktok, namun di aplikasi Instagram video tersebut juga tengah
viral dan dilihat sekitar 3.507 kali serta dikomentari 1.018 kali setelah
diunggah oleh akun pribadi milik pengunggah ditanggal (4/5/2020), yang
belakangan ini diketahui berinisial SE seperti diwartakan oleh tribun mataram, kemudian
itu dirasa oleh beberapa pihak sebagai penistaan terhadap agama tertentu, oleh
karena itu pula pengunggah sekaligus pembuat video viral tersebut dilaporkan ke
pihak berwajib. Sehingga yang bersangkutan saat ini telah diamankan oleh
kepolisian setempat.
Video
yang tengah viral tersebut belum lama ini mengundang kegaduhan di jagad dunia
maya seperti Facebook, Instagram dan YouTube. Sehingga netizen melontarkan
banyak sekali komentar dan respon terkait video yang tengah viral di medsos
ini, ada yang mengomentari negatif dengan nada pedas seperti
"Bagus yakm gawek bagus yam
dait"
Namun
ada pula netizen yang berkomentar adem seperti akun Facebook GA
"Doakan
saja dia semoga dia bisa sadar kalau perbuatannya salah dan jangan dibuli lagi,
dia kan juga manusia sama seperti kita"
Sedikit
berupaya meredam kegaduhan yang tengah memanas di jagad dunia maya. Walaupun
demikian banyak sekali komentar dengan nada bulian dan cacian yang berseliweran
menghakimi yang bersangkutan SE di media sosial seperti terlihat di akun media
sosial beberapa orang kawan kami, sehingga kami (Gerakan Pemuda Marhaenis) DPC
Kabupaten Lombok Tengah dengan beberapa orang kawan pegiat media sosial
melakukan diskusi ringan terkait viralnya video tiktok ini secara daring dan
berkesimpulan bahwa
"Prilaku pembuat dan pengunggah video ini memang salah,
namun kami pandang kejadian ini terjadi murni karena kurangnya ilmu dan
literasi serta kebablasan trend dalam menggunkan aplikasi tiktok oleh yang
bersangkutan sehinga yang bersangkutan tidak mengetahui secara pasti apakah
imbas yang akan ditimbulkan video yang dibuatnya tersebut".
Lagi
pula yang bersangkutan juga telah membuat video permintaan maaf kepada semua
orang yang telah dilukai hatinya dan merasa dirugikan atas beredarnya video
tiktok dari yang bersangkutan SE. Sekarang
kita serahkan saja kejadian viralnya video sholat aneh ala tiktok ini pada
proses hukum yang ada sesuai undang-undang. Mari kita sudahi cacian dan bulian
kepada yang bersangkutan atas nama kemanusian.
Kami
berharap kasus viralnya video ini bisa dijadikan pelajaran oleh semua orang, terutama
teman-teman pengguna aplikasi tiktok dan media sosial lainnya agar bisa lebih
bijak lagi dalam bermedsos dan kejadian ini tidak terulang untuk yang kedua
kalinya.
Selanjutnya
hal paling penting yang perlu kita sadari adalah cacian dan bulian tidak akan
menyelsaikan masalah, malah akan menimbulkan permusuhan antar sesama. Mari kita
bergandengan tangan dan saling mendoakan biar kita mendapatkan kebaikan dari
setiap perbuatan kita ditengah bulan yang suci dan penuh barokah ini. *Ketua
DPC Gerakan Pemuda Marhaenis (GPM) Kabupaten Lombok Tengah.
Editor : NDY
0 Response to "Petaka Video Tik-Tok dan Memaafkan Atas Nama Kemanusiaan"
Post a Comment